Breaking News
light_mode

Membaca Tantangan Industri Pengolahan Masa Pandemi, ITSNU Pasuruan Gelar Webinar Inovasi Kopi

  • calendar_month Rab, 29 Jul 2020
  • visibility 172
  • comment 0 komentar

Dalam masa pandemi COVID-19, berbagai sektor bisnis mengalami kelumpuhan bahkan berhenti. Termasuk dalam hal industri pengolahan kopi, khususnya dari sisi hilir, yakni pemilik kedai kopi dan kafe. Meskipun di beberapa daerah menunjukkan sisi hulu juga terdampak. Menyadari itu, Program Studi Teknologi Hasil Pertanian (Prodi THP) Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pasuruan mengelar webinar nasional bertema “Strategi inovasi industri pengolahan kopi di era new normal.”

“Maka kita mengadakan webinar ini, dengan duduk bersama, antara pecinta kopi, pegiat kopi, dan ahli kopi, diharapkan dapat memberikan solusi dan pencerahan untuk meningkatkan industri pengolahan kopi di Indonesia. Setiap musibah pasti ada hikmah. Setiap permasalahan pasti dilengkapi dengan pemecahannya. Tetapi harus kita cari, kita ikhtiarkan, tidak akan muncul begitu saja,” ujar Anis Nurhayati, selaku Kaprodi THP ITSNU Pasuruan saat memberikan sambutan dan membuka acara webinar nasional tersebut, senin (28/7/2020).

Menjadi pembicara pertama, dengan sub tema kopi, agama, dan sains, Abu Amar Bustomi, selaku Rektor ITSNu Pasuruan, menjelaskan sejarah, budaya, dan religiusitas kopi. Artinya, para ulama, dalam pengalaman sufi khususnya, tidak pernah menyebutkan sisi negative dari kopi tersebut.

“Menurut al-Habib Ahmad bin Hasan Al-Atos, membuat kopi panas bisa mengusir jin. Ini bukan hadits, ini penyampaian seorang ulama sufi, ulama yang dekat dengan Allah. Ia katakan sesungguhnya rumah atau tempat yang tidak ditempati, kosong, sepi, maka jin akan menempati. Sedang di rumah atau tempat disitu bisa membuat hidangan kopi, maka para jin tidak akan bisa menempatinya dan tidak akan bisa mendekat atau menganggu,” ujar pria yang juga menjadi ketua LPTNU Kabupaten Pasuruan tersebut.

Selanjutnya, dalam pemaparan Hendy Firmanto dari Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Indonesian Coffe and Cocoa Research Institute) dengan membincang pengembangan dan Inovasi Komoditas Kopi, kaitannya dalam situasi pandemi, perlu memperhatikan minat konsumen kepada specialty coffe dan bagaimana memperkaya dalam pengembangan produk diversifikasi kopi.

“Untuk contoh pengembangan produk diversifikasi kopi dalam masa pandemi, bisa seperti Kopi Talua, asal sumatera barat. Kopi dengan komposisi kopi hitam, susu kental manis, kayumanis, dan kuning telur. Atau kopi herbal cair, kopi dengan campuran temulawak dan/atau jahe,” pungkas alumnus S2 Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta tersebut.

Memperkuat itu, Faiqul Khair Al-Kudus, selaku Founder Tabularasa Coffe, Secangkir Kopi Sekental Rindu, menjelaskan langkah-langkah mengelola kedai di masa pandemi seperti menjalankan marketing dan branding yang kuat, melakukan inovasi produk menyesuaikan kondisi, seperti kopi botol, serta melibatkan jaringan pertemanan dan keluarga hingga manfaatkan media sosial.

“Lakukan yang terbaik sekaligus bersiap dengan kondisi yang terburuk, jangan menyerah,” ujar pria yang juga menjadi Koordinator GUSDURian Peduli Sumenep tersebut.

Sedangkan Abdul Karim, Ketua Asosiasi Petani Kopi Indonesia (APEKI) Pasuruan, selain menjelaskan tentang perjuangan APEKI dan petani kopi Pasuruan dalam memperkenalkan kopi Pasuruan dan inovasi kopi dalam masa pandemi, yakni kopi purwojek, juga berpesan kepada para paneliti, khususnya mahasiswa THP ITSNU Pasuruan untuk terus memajukan kopi Indonesia, khususnya kopi Pasuruan.

Kontributor: Makhfud

Editor: M. Fahrizal Yusuf

  • Penulis: Fahrizal Yusuf

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bantu Peningkatan Mutu Pendidikan, PCNU Kabupaten Pasuruan Bangun Ruang Kelas di SMK Shalahuddin

    • calendar_month Kam, 13 Des 2018
    • visibility 277
    • 0Komentar

    Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan melalui Lembaga Pendidikan Ma’arif (LP Ma’arif), resmikan 2 (dua) Ruang Kelas Baru (RKB) Lantai II di SMK Shalahudin Pasuruan, Rabu kemarin (12/12). Dalam acara peresmian tersebut, Ketua LP Ma’arif PCNU kabupaten Pasuruan KH. A. Mujib Imron, SH., MH berharap agar bantuan ini mampu meningkatkan kinerja lembaga dalam mengawal […]

  • Safari Ramadhan ke-5: KH. Muzakki Birrul Alim Instruksikan Pembentengan Aswaja NU

    Safari Ramadhan ke-5: KH. Muzakki Birrul Alim Instruksikan Pembentengan Aswaja NU

    • calendar_month Ming, 27 Mei 2018
    • visibility 136
    • 0Komentar

      Adanya penyebaran faham atau aliran diluar Ahlussunah Wal Jamaah (ASWAJA) di Indonesia, mendapat perhatian khusus Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan.

  • Turba ISNU  Pasuruan Tetapkan Tiga Program Strategis 

    Turba ISNU  Pasuruan Tetapkan Tiga Program Strategis 

    • calendar_month Ming, 20 Apr 2025
    • visibility 445
    • 0Komentar

    Gondangwetan, NU Pasuruan  Pengurus Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Pasuruan menggelar kegiatan Halal Bihalal dan Turun ke Bawah (Turba) di Kecamatan Gondangwetan, Jumat (18/04/2024). Kegiatan ini menjadi momentum konsolidasi internal sekaligus penetapan arah gerak organisasi ke depan. Ketua PC ISNU Kabupaten Pasuruan, Ahmad Adib Muhdi, menyampaikan bahwa dalam pertemuan tersebut telah disepakati […]

  • Harlah ke 90 Ansor Pasuruan launching Prakonfercab XI, Berikut Agendanya

    Harlah ke 90 Ansor Pasuruan launching Prakonfercab XI, Berikut Agendanya

    • calendar_month Ming, 28 Apr 2024
    • visibility 419
    • 0Komentar

    Gondangwetan, NU Pasuruan Hari Lahir (Harlah) ke 90 Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Pasuruan menggelar Majelis Sholawat Al Maslahah di Area Badan Usaha Milik Desa (Bumbdes) Dewarama, Desa Ranggeh Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Rabu (24/04/2024). Dalam acara tersebut Ansor Kabupaten Pasuruan melaunching rangkaian acara Prakonfreancab ke XI. Ketua PC GP Ansor Kabupaten […]

  • Mahasiswa UNU STAIS Pasuruan Kelola 1,2 Ton Limbah Sapi Jadi Pot Bunga dan Batu Paras

    Mahasiswa UNU STAIS Pasuruan Kelola 1,2 Ton Limbah Sapi Jadi Pot Bunga dan Batu Paras

    • calendar_month Sel, 19 Agu 2025
    • visibility 399
    • 0Komentar

    Lekok, NU Pasuruan Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan dan STAI Salahuddin Pasuruan berhasil mengelola limbah kotoran sapi menjadi produk ramah lingkungan di Kecamatan Lekok. Camat Lekok, Sulhi mengatakan wilayah Kecamatan Lekok memiliki potensi ternak sapi cukup tinggi dengan populasi mencapai 23.762 ekor. Kondisi ini berpotensi menimbulkan limbah ternak sekitar 460 ton per hari yang […]

  • Yuk HADIR ! MAULID NABI & KAJIAN TASAWWUF di UNIVERSITAS YUDHARTA PASURUAN

    • calendar_month Rab, 19 Des 2018
    • visibility 124
    • 1Komentar

    Dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW, Mahasiswa Ahlith Thoriqoh al-Mu’tabaroh an-Nahdliyyah (MATAN) Cabang Pasuruan & Komisariat YUDHARTA akan mengadakan Kajian Tasawuf yang akan dihadiri oleh KH. Nur Musthofa Hasyim, pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Ngashor Jember, Besok Kamis (20/12/2018) di Aula Pancasila Universitas Yudharta Pasuruan. Selain itu, akan dilakukan Launching Dsalik TV yang merupakan Channel TV […]

expand_less

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca