Breaking News
light_mode

Penutupan Safari Ramadhan: KH. Imron Mutamakkin Jelaskan Makna & Konteks Berjihad

  • calendar_month Ming, 3 Jun 2018
  • visibility 139
  • comment 1 komentar

Merespon terjadinya kesalahan dalam memaknai Jihad yang dilakukan oleh kelompok Radikal, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan mengajak warga Nahdliyin untuk kembali memahami makna dan bagaimana konteks dalam berjihad di dalam agama Islam.

“Saat ini ada sekelompok orang yang dengan sengaja menyelewengkan arti dan tujuan Jihad dengan cara radikalisme yang justru menjauhkan orang dari Islam. Jihad merupakan Ruhul Islam yang harus senantiasa digelorakan baik dengan kekuatan, harta dan lisan. Jihad melalui perang pun jika itu jalan terakhir maka harus dilaksanakan. Tetapi saat ini jihad yang sesuai dan dibutuhkan untuk konteks Indonesia adalah Jihad Billisan. Memberikan ajakan, jihad melalui media, untuk menegakkan hukum Allah bukan dengan jalan Radikal”,

jelas KH. Imron Mutamakkin saat memberikan sambutan dalam kegiatan Safari Ramadhan yang terakhir bertempat di Masjid Al Islah Madurejo MWC NU Wonorejo, tadi Malam (2/6/2018).

“Rupanya ada aktor yang tengah memainkan agar Jihad bianfusihim ini diidentik dengan radikalisme, memusuhi negara untuk tujuan justru mencederai Islam. Oleh karena kita harus sadar dan jangan mau terprovokasi”, pungkas Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan periode 2016-2021 tersebut.

Senada dengan itu, Habib Abd. Hadi Al-Idrus menghimbau masyarakat agat tidak mudah terprovokasi, tetap menjaga persatuan, sekaligus menjelaskan apa yang dilakukan Teroris adalah cara jahat namun diatasnamakan Jihad, sehingga yang jelek itu Islam. Selain itu, teroris juga membuat tradisi berpakain orang Arab menjadi identik dengan terorisme.
“Tetap jaga persatuan dan jangan terprovokasi”, pungkasnya saat memberikan ceramah memperingati Nuzulul Qur’an yang menjadi Rangkaian kegiatan Safari Ramadhan tersebut.

Berdasarkan pantauan nupasuruan.or.id, Dua Tim Safari Ramadlan PCNU yang biasanya bertugas di dua tempat, malam ini berkumpul di Masjid Al-Islah tersebut. Adapun yang hadir meliputi Jajaran Syuriah dan Tanfidziyah PCNU, yakni KH. Maksum Hasyim, KH. Muhibbul Aman Aly, KH. Faishol Munir, Agus H. Saiful Anam Chalim. Kemudian Pimpinan Lembaga dan Banom serta Pengurus Ranting NU wilayah Wonorejo serta warga Nahdliyin. (Irham).

  • Penulis: NU Pasuruan

Komentar (1)

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • ISNU Award 2023, Rekognisi Mantan Ketua PAC, Penulis, hingga MWCNU Terbaik Pasuruan

    ISNU Award 2023, Rekognisi Mantan Ketua PAC, Penulis, hingga MWCNU Terbaik Pasuruan

    • calendar_month Kam, 21 Sep 2023
    • visibility 108
    • 0Komentar

    Purworejo, NU PasuruanPimpinan Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Pasuruan menggelar ISNU Award 2023 di Pendopo Nyawiji Ngesthi Wenganing Gusthi, Kota Pasuruan, Ahad (17/9/2023). Ketua PC ISNU Ahmad Adip Muhdi mengatakan, ISNU Award bertujuan mendokumentasikan prestasi. Sekaligus memberi apresiasi atas khidmat kader dan lembaga-lembaga mitra ISNU. “Setelah kami himpun, prestasi yang ditorehkan kader […]

  • Ada Peningkatan Pasien Covid-19, Satgas NU Kab. Pasuruan Gelar ToT untuk Komunitas

    Ada Peningkatan Pasien Covid-19, Satgas NU Kab. Pasuruan Gelar ToT untuk Komunitas

    • calendar_month Rab, 30 Des 2020
    • visibility 68
    • 0Komentar

    Adanya peningkatan jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Pasuruan, membuat Tim Satuan Petugas (Satgas) Covid-19 semakin aktif dalam mensosialisasikan pentingnya mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19. Salah satunya dengan kembali mengadakan Training of Trainer Satgas Covid-19 untuk komunitas. Selasa Siang (29/12/2020). Sebanyak 15 peserta yang mewakili komunitasnya masing-masing mengikuti pelatihan yang bertempat di Aula Rapat Graha […]

  • Download E-Buletin An-Nahdliyah Edisi 2 Tahun 2022

    Download E-Buletin An-Nahdliyah Edisi 2 Tahun 2022

    • calendar_month Sel, 31 Mei 2022
    • visibility 59
    • 0Komentar

    E-Buletin An-Nahdliyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan edisi 2 tahun 2022 mengambil tema “3 Pesan Ketua PBNU Saat Halal Bihalal di Pasuruan”. Daftar isi e-buletin edisi 2 tahun 2022 Rubrik Judul Penulis/Sumber Redaksi & Informasi Media NU Pasuruan Daftar Isi Redaksi  Dawuh Kiai Pasuruan Kiai Abdullah Mannan www.nupasuruan.or.id Liputan Khusus: 3 Pesan Gus […]

  • Kisah Ketua NU Pasuruan Ketika Menjadi Ketua Ishari NU Kejayan

    Kisah Ketua NU Pasuruan Ketika Menjadi Ketua Ishari NU Kejayan

    • calendar_month Kam, 23 Nov 2023
    • visibility 275
    • 0Komentar

    Pohjentrek, NU Pasuruan Setiap orang pasti memiliki kisah tersendiri ketika diamanahi menjadi seororang pemimin diantranya adalah Ketua Pengurus Cabang Nahti dlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan KH Imron Mutamkkin mengatakan, sebelum saya menjadi ketua PCNU saya pernah menjadi ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia (Ishari) NU Kejayan. Hal itu diungkapkan pada saat […]

  • Gus Nasih Ceritakan Dipisahnya IPNU IPPNU Pasuruan

    Gus Nasih Ceritakan Dipisahnya IPNU IPPNU Pasuruan

    • calendar_month Sel, 14 Nov 2023
    • visibility 225
    • 0Komentar

    Prigen, NU Pasuruan Wakil Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan Gus Nasih Nashor mengatakan pengkaderan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) dipisah pada zaman almagfurlah Rois Syuriyah KH Abdul Ghofur dan kembali di tegaskan pada zaman almagfurlah KH Muzakki Birul Alim. “Gagasan memisahkan IPNU dan IPPNU Kabupaten […]

  • Ragam Muharraman Yang Disaksikan Mahasiswa KKN Kolaborasi ITSNU-STAI Salahuddin Pasuruan

    Ragam Muharraman Yang Disaksikan Mahasiswa KKN Kolaborasi ITSNU-STAI Salahuddin Pasuruan

    • calendar_month Rab, 26 Jul 2023
    • visibility 117
    • 0Komentar

    Kejayan, NU Pasuruan Selasa-Rabu kemarin (18-19/7/2023) mayoritas umat Islam secara serentak memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriah. Bulan Muharram. Bulan pertama di tahun Hijriah merupakan salah satu bulan yang mulia. Sebagaimana dijelaskan dalam Surat At-Taubah ayat 36, terdapat empat bulan yang mulia, yakni Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Keutamaan lainnya dari Bulan Muharram, juga pernah […]

expand_less

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca