Breaking News
light_mode

Di Camping Fun Remaja, Mahasiswa UNU Pasuruan Bicara Bahaya Pernikahan Usia Anak

  • calendar_month 22 jam yang lalu
  • visibility 109
  • comment 0 komentar

Gempol, NU Pasuruan

Mahasiswa Peserta Program Mahasiswa Mengabdi (PMM) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Salahuddin dan Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan, Risqiyatul Islamiyah, dipercaya menjadi pemateri Camping Fun Remaja.

Ia menyampaikan materi tentang bahaya pernikahan usia anak dan pentingnya pendidikan bagi masa depan anak-anak di desa. Pernikahan usia anak dapat berdampak negatif terhadap pendidikan, kesehatan, psikologis, ekonomi, hingga terjadinya kekerasan dalam rumah tangga.

Sehingga, dirinya mengajak remaja untuk berfokus menyelesaikan pendidikan hingga pendidikan tinggi. Sebab pendidikan menjadi fondasi utama dalam meraih impian dan membangun masa depan yang lebih baik.

“Jangan berhenti belajar. Pendidikan itu bukan pilihan, tapi jalan menuju cita-cita kalian,” pungkas mahasiswi Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV) UNU Pasuruan itu.

Sementara itu, Bidan Kecamatan Gempol, Endah Vina Agustina menyampaikan, materi mengenai fenomena kenakalan remaja dan kesehatan reproduksi. Ia memberi penekanan pada pentingnya menjaga pergaulan yang sehat dan memahami tubuh sejak dini.

“Memahami tubuh sendiri adalah langkah pertama untuk membuat keputusan yang bijak,” pesannya di hadapan peserta.

Inovasi Camping Fun Remaja Di Desa Kejapanan

Camping Fun Remaja merupakan inovasi program yang digagas oleh penggerak Posyandu Remaja di Desa Kejapanan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur. Hal itu sebagai upaya edukasi dan memaksimalkan pelayanan dengan melihat minat dan tren generasi muda saat ini.

Camping Fun menjadi upaya Pemerintah Desa (Pemdes) dalam membina, membersamai, dan memperkuat peran generasi muda dalam pembangunan desa melalui pendekatan edukatif dan rekreatif. Camping Fun juga menyambut Hari Anak Nasional yang jatuh setiap tanggal 23 Juli. Kegiatan dipusatkan di Taman Lumbung Pangan Nusantara, Dusun Pandean, Desa Kejapanan, Sabtu-Minggu (12-13/07/2025).

Kepala Desa (Kades) Kejapanan, Randy Saputra menerangkan, urgensi menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak dan remaja untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan mereka. Upaya itu sekaligus memastikan regenerasi kepemimpinan yang berkelanjutan di tingkat desa, baik secara politik maupun sosial.

“Kalau kita ingin mempertahankan capaian Desa Kejapanan di tingkat nasional, maka regenerasi itu mutlak. Anak-anak dan remaja harus disiapkan sejak dini. Yakni diberi ruang untuk tumbuh, bersuara, dan berdaya,” ujarnya saat memberi sambutan pembukaan Camping Fun.

Usai sesi diskusi dilakukan makan malam, fun game dan kompetisi yel-yel di sekitar api unggun. Selain itu, dilaksanakan pembentukan struktur Komunitas Anak Desa Kejapanan. Komunitas ini dibentuk sebagai wadah pembinaan dan pengembangan potensi anak-anak dan remaja desa. Penggerak komunitas akan dilantik pada peringatan Hari Anak Nasional.

Untuk hari kedua dimulai dengan senam pagi dan lari santai, dilanjutkan dengan gotong royong membersihkan area dan mengemasi perlengkapan setelah sarapan. Kegiatan kemudian ditutup secara resmi sebelum peserta pulang.

Untuk diketahui, terdapat 3 tim mahasiswa pengabdian di Desa Kejapanan. Yaitu Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Malang (UM),  Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Walisongo dan Sekolah Tinggi Teknologi Gempol (STTG) Walisongo, serta PMM Kolaborasi antara STAI Salahuddin dan UNU Pasuruan.

Tim KKN dan PMM saling bersinergi untuk mendukung kesuksesan Camping Fun. Mahasiswa berbagi tugas seperti menjadi tim pendamping kelompok, fasilitator permainan, hingga mendukung dokumentasi kegiatan.

Penulis: Ema Nanda Damai Apriline

Editor: Makhfud Syawaludin

  • Penulis: Makhfud Syawaludin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pesan Gus Ipong di Harlah IPPNU ke 69

    Pesan Gus Ipong di Harlah IPPNU ke 69

    • calendar_month Sen, 4 Mar 2024
    • visibility 56
    • 0Komentar

    Phojentrek, NU Pasuruan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan KH Imron Mutamkkin bahwasanya momentum Harlah IPPNU kita patut bersyukur karena hati kita digerakkan oleh Allah untuk melakukan sesuatu hal yang baik hal itu adalah suatu kenikmatan yang besar. Hal itu diungkapkan pada saat Talkshow Ngaji Wanita Milenial di Aula KH Ahmad Jufri PCNU […]

  • Jadwal Safari Ramadhan NU Pasuruan, Nahdliyin Dapat Hadir Luring atau Daring

    Jadwal Safari Ramadhan NU Pasuruan, Nahdliyin Dapat Hadir Luring atau Daring

    • calendar_month Rab, 5 Mar 2025
    • visibility 168
    • 1Komentar

    Pohjentrek, NU Pasuruan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan menerbitkan Surat Pemberitahuan dengan nomor 26/PC.03/A.I.01.01/1635/03/2025 perihal Safari Ramadhan Tahun 1446 H/2025 M. Dimulai pada tanggal 6 sampai dengan 12 Ramadhan dan bertempat di 19 masjid di wilayah kerja PCNU setempat. “Tujuan kegiatan tentu saja untuk menyemarakkan bulan suci Ramadhan. Sekaligus konsolidasi organisasi atara PCNU, […]

  • Dampingi KH M Afif, H Sutaji Kembali Terpilih Ketua MWCNU Purwosari

    Dampingi KH M Afif, H Sutaji Kembali Terpilih Ketua MWCNU Purwosari

    • calendar_month Sel, 8 Mar 2022
    • visibility 112
    • 0Komentar

    Purwosari, NU PasuruanKonferensi Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCMU) pada Sabtu-Ahad (05-06/03/2022) telah selesai. Permusyawaratan tertinggi di MWCNU ini menghasilkan keputusan H Sutaji kembali terpilih menjadi Ketua Tanfidziyah bersama KH M Afif sebagai Rais Syuriyah untuk masa khidmat 2022-2027. Dalam Konferensi ini pemilihan Rais Syuriyah melalui mekanisme Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa). Sebanyak 19 Pengurus […]

  • Kiai Muhib : Zakat Fitrah Ajang Membersihkan Diri dari Dosa

    Kiai Muhib : Zakat Fitrah Ajang Membersihkan Diri dari Dosa

    • calendar_month Sel, 9 Apr 2024
    • visibility 83
    • 0Komentar

    Pohjentrek, NU Pasuruan Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Muhibbul Aman Aly mengatakan, zakat fitrah merupakan ajang untuk membersikan diri dari dosa. Hal itu di ungkapkan pada saat Khodmil Qur’an, Ahad (7/04/2024). “Mulanya zakat fitrah diwajibkan di bulan ramadhan karena bersamaan dengan puasa yang momentumnya membersikan diri dari dosa dosa,” ujarnya. Puasa tanpa […]

  • Dimulai Ahad Besok, Ikut Ngaos Ramadhan Hingga Bakti Sosial Fatayat NU Pasuruan Ya!

    Dimulai Ahad Besok, Ikut Ngaos Ramadhan Hingga Bakti Sosial Fatayat NU Pasuruan Ya!

    • calendar_month Sab, 16 Mar 2024
    • visibility 66
    • 0Komentar

    Wonorejo, NU PasuruanPimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Pasuruan mengisi Bulan Ramadhan dengan sejumlah program kegiatan. Yakni Ngaos Ramadhan, Peringatan Nuzulul Quran, dan Bakti Sosial. “Program kegiatan itu bertujuan menambah ilmu dengan mengikuti kajian yang disampaikan Kiai-kiai NU dan mengisi Bulan Ramadhan dengan kegiatan positif,” kata Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Pasuruan Ning […]

  • Tahap II, PCNU Kab. Pasuruan Salurkan Donasi untuk Korban Erupsi Semeru

    Tahap II, PCNU Kab. Pasuruan Salurkan Donasi untuk Korban Erupsi Semeru

    • calendar_month Kam, 16 Des 2021
    • visibility 31
    • 0Komentar

    Lumajang, NU PasuruanPengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan menyalurkan bantuan tahap ke dua untuk korban eruspi semeru, Kamis (16/12/2021). Donasi berupa uang tunai Rp. 88.050.000 dan logistik seperti scrop dan argo. Koordinator NU Peduli PCNU Kabupaten Pasuruan Gus H Muhammad Nawawi, mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas donasi yang disalurkan kepada NU Peduli Kabupaten […]

expand_less

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca