Ini Cara Dosen Pendidikan Biologi ITSNU Pasuruan Meningkatkan Mutu Pembelajaran di Sekolah
- calendar_month Sel, 21 Feb 2023
- visibility 73
- comment 0 komentar
Gondangwetan, NU Pasuruan
Dosen Program Studi (Prodi) Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pasuruan mendampingi penyusunan karya ilmiah bagi guru di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Gondangwetan.
Pendampingan dimulai dengan sosialisasi di Gedung Laboratorium Fisika, SMAN 1 Gondangwetan, Selasa (20/12/2022). Adapun penutupan pendampingan akan dilakukan pada Selasa mendatang (28/2/2023).
Ketua Prodi Pendidikan Biologi, Kameliah Mushonev menyebutkan, kegiatan pendampingan menjadi tindak lanjut dari dari perjanjian kerja sama antara ITSNU Pasuruan dengan SMAN 1 Gondangwetan.
“Pendampingan bertujuan untuk menumbuh kembangkan kebiasaan, budaya, dan atau tradisi meneliti dan menulis artikel ilmiah di kalangan pendidik. Hal ini ikut mendukung profesionalisme dan karir pendidik,” imbuhnya kepada NU Pasuruan, Senin (19/2/2023).
Dirinya juga menceritakan, pendampingan karya tulis ilmiah dimulai dengan penyusunan proposal penelitian. Kemudian pendalaman dalam perencanaan penelitian, pembuatan instrumen, dan analisis data.
“Tim kami juga akan mendampingi para guru untuk dapat menghasilkan karya yang dipublikasi di jurnal ilmiah,” ujarnya.
Bu Kamel juga menjelaskan, perihal kewajiban guru sebagaimana tercantum dalam Pasal 40 Ayat 3 Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003. Yakni meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran.
“Meningkatkan mutu pembelajaran dapat dilakukan dengan pendampingan penyusunan karya ilmiah guru. Itu sekaligus sebagai bentuk pengabdian kami kepada masyarakat di Kabupaten Pasuruan,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Gondangwetan, Isbahul, Hoir berharap, sinergi bersama ITSNU Pasuruan dapat mewujudkan salah satu misi sekolah yang memiliki produktivitas dalam berkarya dan berprestasi.
“Semoga dapat menjadi upaya peningkatan profesionalisme guru dan memotivasi para guru untuk terus menulis,” jelasnya.
Penulis: Endik Deni Nugroho
Penulis: Makhfud Syawaludin
- Penulis: NU Pasuruan
Saat ini belum ada komentar