Breaking News
light_mode

Santri Fest IPNU Pasuruan Ditutup Dengan Ngaji Budaya

  • calendar_month Sel, 14 Nov 2023
  • visibility 57
  • comment 0 komentar

Prigen, NU Pasuruan

Peringatan Santri Fest Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Pasuruan resmi di tutup dengan Ngaji Budaya di Pintu Langit, Ahad malam (12/11/2023).

Sekertaris PC IPNU Kabupaten Pasuruan mengatakan, Ngaji budaya dan tadarus puisi yang dilaksanakan pada jam 21:00 WIB tersebut dihadiri beberapa pengurus PCNU untuk meramaikan acara pada malam budaya.

“Pada kegiatan ini kami kolaborasikan dengan jambore santri untuk menghibur para peserta bukan hanya ngaji tetapi dengan live musik dan penampilan puisi,” ujarnya.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, ngaji dan budaya adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan dan menjadi hal yang sangat penting dan semoga kita mendapatkan manfaat dari acara ini.

“Dalam penutupan santri fest 2023 kami ingin mempertegas relasi IPNU dan budaya. NU nguri-nguri budaya lama, mencari hal yang baru lagi,” ujarnya.

Sementara Gus Haidar Hafidz Pemantik asal pasuruan tersebut mengatakan, Nabi Muhammad Saw buta huruf tetapi tidak buta sastra dan Muhammad besar bukan karena didikan orang tua namun murni takdir Allah SWT.

“Ingat nabi Muhammad buta huruf tetapi tidak buta sastra dan sastra ada ketika nabi Muhammad Saw wafat,” ujarnya.

Lebih lanjut Gus Haidar sapaan akrabnya mengatakan, keberadaan nahwu ada pada zaman Sayidina Ali bin Abi Thalib Ra tujuannya agar umat Islam mampu memahami Al Qur’an.

“Al Qur’an murpakan kalamullah yang diberikan kepada Nabi Muhammad dan beliau dapat menjiwai isinya,” ujarnya.

Budayawan pasuruan tersebut mengatakan salah satu faktor kecerdasan Nabi Muhammad didapat dari wahyu Al Qur’an yang setiap didapatkannya oleh malaikat jibril karena tidak mungkin Allah menurunkan wahyu yang tidak cerdas.

“Nabi Muhammad lahir dari kebaikan kebaikan yang melahirkan segalanya jauh sebelum Muhammad lahir Allah menciptakan cahaya kenabian, ” ujarnya.

Penulis : Mokh Faisol

  • Penulis: Mokh Faisol

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Begini Toleransi yang Dikritik oleh Gus Dur

    Begini Toleransi yang Dikritik oleh Gus Dur

    • calendar_month Rab, 6 Des 2023
    • visibility 196
    • 0Komentar

    Sukorejo, NU Pasuruan Komunitas Gitu Saja Kok Repot Pasuruan (KGSKR) GUSDURian Pasuruan menggelar Kajian Gus Dur (KGD) dengan mengulas tulisan KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yang berjudul “Toleransi dan Batasannya,” secara virtual, Rabu (29/11/2023). Koordinator Wilayah (Korwil) Jaringan GUSDURian Imam Maliki menyebutkan kritik Gus Dur atas pemaknaan toleransi yang setengah hati. Bahwa toleransi itu […]

  • Ingin Jihad? Ketua PBNU: Mari Lawan Korupsi

    Ingin Jihad? Ketua PBNU: Mari Lawan Korupsi

    • calendar_month Rab, 9 Des 2020
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) H Robikin Emhas mengatakan, jihad dengan pedang itu sudah kuno. Jihad hari ini adalah melawan korupsi. Kita dinilai sedang berjihad jika memperjuangkan negara ini bersih dari korupsi.  “Karena itu, NU melalui Lakpesdam PBNU sangat fokus dengan gerakan anti korupsi,” kata Robikin saat membuka lokakarya Pesantren Kader Penggerak (PKP) NU […]

  • Ini Pesan Kiai Muzakki & Wakil Bupati Pasuruan Saat Penutupan Istighotsah Rutin Jumat Legi

    Ini Pesan Kiai Muzakki & Wakil Bupati Pasuruan Saat Penutupan Istighotsah Rutin Jumat Legi

    • calendar_month Sab, 12 Mar 2022
    • visibility 69
    • 0Komentar

    Rejoso, NU PasuruanPengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan menggelar penutupan Istighotsah Rutin Jumat Legi di Masjid KBIH Al Baka, Jalan Raya Pasuruan-Probolinggo, Desa Kedungbako, Kecamatan Rejoso, Jumat (11/03/2022). Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Pasuruan KH Muzakki Birrul Alim menegaskan, bahwa kegiatan ‘Istighotsah Rutin’ wajib dilaksanakan oleh struktur organisasi NU di semua tingkatan. “Kegiatan wajib lainnya […]

  • Melalui Pelantikan MWC NU Winongan, Gus Ipong Minta Warga Waspadai Fenomena La Lina

    Melalui Pelantikan MWC NU Winongan, Gus Ipong Minta Warga Waspadai Fenomena La Lina

    • calendar_month Sab, 28 Nov 2020
    • visibility 93
    • 0Komentar

    Dalam situasi pandemi Covid-19, Pelantikan Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Winongan Periode 2020-2025 bertempat di Halaman Kecamatan Winongan dengan disiplin penerapan protokol kesehatan, seperti mencuci tangan saat sebelum dan sesudah masuk area kegiatan, memakai masker serta saling menjaga jarak duduk antara satu dengan yang lainnya, Kamis (26/11/2020). Pelantikan pengurus Majelis Wakil Cabang […]

  • Peduli Banjir Kota Batu, Pelajar NU Rejoso Galang Dana

    Peduli Banjir Kota Batu, Pelajar NU Rejoso Galang Dana

    • calendar_month Sen, 8 Nov 2021
    • visibility 43
    • 0Komentar

    Rejoso, NU PasuruanDewan Koordinasi Anak Cabang (DKAC) Corp Brigade Pembangunan (CBP)-Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Korp Pelajar Putri (KPP)-Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Rejoso melakukan penggalangan dana untuk korban banjir bandang di Kota Batu dan beberapa titik di Kota Malang, Minggu (07/11/2021). Penggalangan dana itu di pusatkan di perempatan Rejoso yang diikuti […]

  • Safari Ramadhan 2019, KH. Maksum Hasyim: NU Mengurus Agama & Negara

    • calendar_month Sab, 18 Mei 2019
    • visibility 50
    • 0Komentar

    KH. Maksum Hasyim, wakil Rais Syuriyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan, menegaskan kembali bahwa NU tidak hanya mengurus agama tetapi juga mengurus Negara. “NU itu organisasi sing ngurusi Agomo Yo ngurusi Negoro,” tegasnya saat memberikan sambutan dalam kegiatan Safari Ramadhan 2019 hari ke-18 PCNU Kabupaten Pasuruan, Jum’at, 17 Mei 2019/13 Ramadhan 1440 di […]

expand_less

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca