Shalat dhuha adalah shalat sunah yang dikerjakan di pagj hari yakni ketika waktu matahari terbit setinggi tombak hingga waktu zawal atau menjelang shalat bhuhur.
Biasanya sejumlah sekolah atau madrasah menyelenggarakan sholat dhuha berjamaah di musholla atau masjid milik sekolah.

Shalat dluha memiliki beberapa fadilah atau keutamaan yang pertama adalah mengikuti sunah Rasulullah SAW sebagaimana berwasiat kepada Abu Hurairah:

عن أبي هريرة رضي الله عنه أنه قال : أوصاني خليلي بثلاثٍ : صيامِ ثلاثةِ أيامٍ من كل شهر ، وركعتي الضحى ، وأن أوتر قبل أن أنام رواه البخاري

Artinya: Rasulullah SAW kekasihku itu berwasiat padaku tiga hal pertama puasa tiga hari setiap bulan, kedua dua rakaat dluha (setiap hari), ketiga shalat witir sebelum tidur.

Dalam riwayat yang lain menyebutkan bahwasanya sholat dhuha bisa menjadikan diri kita bersih dari dosa dan Allah akan mengabulkan segala doa kita

Hal tersebut sebagaimana hadits Abu Hurairah:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ، أَنّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، قَالَ : ” مَنْ حَافَظَ عَلَى سُبْحَةِ الضُّحَى غُفِرَتْ ذُنُوبُهُ ، وَإِنْ كَانَتْ أَكْثَرَ مِنْ زَبَدِ الْبَحْرِ “

Baca Juga :   Didampingi Mahasiswa ITSNU, Pelajar di Pasuruan Tak Lagi Takut Divaksin

Artinya: Barangsiapa menjaga shalat dluha, maka Allah akan mengampuni segala dosanya walaupun sebanyak buih di lautan.

Shalat dhuha minimal dilaksanakan dua rakaat, dan yang baik adalah empat rakaat sedangkan sempunanya adalah enam rakaat, dan yang paling utama adalah ukuran maksimal yaitu delapan rakaat.

Shalat dhuha sebaiknya dilakukan dua rakaat untuk satu kali salam, walaupun boleh melangsungkannya dalam empat rakaat sekaligus.

Untuk dua rakaat shalat dapat dimulai dengan niat:

أصلى سنة الضحى ركعتين لله تعالى

Ushalli sunnatad dluha rak’ataini lillahi ta’ala.

Artinya: Aku niat shalat dua dua rakaat karena Allah.

Adapun bacaan doa dalam shalat dluha sangatlah beragam akan tetapi yang masyhur adalah:

اللَّهُمَّ إنَّ الضُّحَى ضَحَاؤُك وَالْبَهَا بَهَاؤُك وَالْجَمَالُ جَمَالُك وَالْقُوَّةُ قُوَّتُك وَالْقُدْرَةُ قُدْرَتُك وَالْعِصْمَةُ عِصْمَتُك اللَّهُمَّ إنْ كَانَ رِزْقِي فِي السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَإِنْ كَانَ مُعْسِرًا فَيَسِّرْهُ وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَإِنْ كَانَ بَعِيدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضَحَائِكَ وَبِهَائِك وَجَمَالِك وَقُوَّتِك وَقُدْرَتِك آتِنِي مَا آتَيْت عِبَادَك الصَّالِحِينَ

Baca Juga :   KIAT-KIAT AGAR BISA KHUSYU DALAM SALAT

Artinya: Ya Allah sesungguhnya waktu dluha adalah dluha-Mu, dan keindahan adalah keindahan-Mu, dan kebagusan adalah kebagusan-Mu, dan kemampuan adalah kemampuan-Mu, dan kekuatan adalah kekuatan-Mu, serta perlindungan adalah perlindungan-Mu. ya allah apabila rizqiku berada di langit maka mohon turunkanlah, bila di bumi mohon keluarkanlah, bila sulit mudahkanlah, bila jauh dekatkanlah, dan bila haram bersihkanlah, dengan haq dluha-Mu, keindahan-Mu, kebagusan-Mu, kemampuan-Mu, kekuatan-Mu dan perlindungan-Mu, berikanlah kepadaku apa saja yang engkau berikan kepada hamba-hambamu yang shalih.

oleh : M Faisol, Mahasiswa STAI Salahuddin Pasuruan


Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Mulai berlangganan untuk menerima artikel terbaru di email Anda.

Follow Channel WhatsApp NU Pasuruan untuk mendapatkan update terbaru seputar NU di Kabupaten Pasuruan.

Klik Disini dan Follow.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2024 | CoverNews by AF themes.

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca