Breaking News
light_mode

Program Sekolah Bisnis Pesantren Jadi Solusi Kemandirian Ekonomi Pondok Pesantren

  • calendar_month Sel, 1 Okt 2024
  • visibility 197
  • comment 0 komentar

Pohjentrek, NU Pasuruan

Serikat Ekonomi Pesantren bersama Danone Indonesia melanjutkan safari kunjungan dalam rangka sosialisasi program pemberdayaan pesantren yang dinamakan Sekolah Bisnis Pesantren pada hari Rabu, (25/10/2024).

Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama SEP, Danone Indonesia, LPNU dan RMI NU Kab. Pasuruan yang dilakukan di kantor Lembaga Pendidikan Nahdlatul Ulama Pohjentrek, Pasuruan, Jawa Timur. Pada sosialisasi SBP ini dihadiri oleh 20 pondok pesantren yang berasal dari Kab. Pasuruan dan dihadiri secara online oleh belasan pondok pesantren lainnya.

Sekolah Bisnis Pesantren ini diharapkan diikuti oleh 210 pondok pesantren yang ada di beberapa wilayah Jawa Barat (Bogor, Cianjur, Sukabumi), DI Yogyakarta dan Pasuruan dan dengan 58.000 santri yang akan terdampak secara positif.

Ketua Serikat Ekonomi Pesantren Ustadz Ahmad Tazakka Bonanza mengatakan, keutamaan dari program ini salah satunya bagaimana pihak pondok pesantren merespon program ini dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa muncul kekuatan-kekuatan ekonomi baru melengkapi Pondok Pesantren Sidogiri, Gontor dan lain sebagainya.

“Harapannya bukan hanya pondok pesantren yang bangkit secara ekonomi, tetapi para santripun tumbuh semangat menjadi entrepreneur-entrepreneur muslim atau pengusaha muslim sehingga mampu menyokong perjuangan para kiai dan pondok pesantren yang concern-nya dalam bidang dakwah dan pengajaran,” ujarnya Senin (1/10/2024)


Di akhir sambutan ustadz Ahmad Tazakka menyampaikan berharap mudah-mudahan dengan kolaborasi berbagai pihak seperti Danone, RMI, PCNU, Serikat Ekonomi Pesantren, Hebitren, dan lain sebagainya seakan-akan kita sedang kerja kelompok bagaimana kita menuntaskan kemandirian pesantren

“PR kita memperkuat ekonomi di pondok pesantren untuk memperkuat dan berstrategi menghadapi tantangan zaman yang lebih berat lagi,” jelasnya.

Dalam acara tersebut Arif Wahyudin selaku Sustainable Development Senior Manager Danone Indonesia menyampaikan bahwa Danone memiliki 2 misi, yakni misi sosial dan misi bisnis yang dijalankan secara beriringan. Danone sebagai perusahaan besar di Indonesia terus berusaha menciptakan dampak positif terhadap lingkungan, masyarakat, serta stakeholder lewat program-program yang sudah dijalankan sejak lama, baik dari sisi perlindungan sumber daya air, program pengumpulan limbah plastik, program pemberdayaan ekonomi Masyarakat. Salah satunya yang dinamakan Damping, dimana program Damping ini di-rilis sejak tahun 2020 yang fokusnya adalah pembinaan kewirausahaan untuk para UMKM di Indonesia. Saat ini UMKM jumlahnya sudah mencapai hampir 10.000 yang sudah dibina.

“Kali ini bersama dengan SEP memiliki kesempatan untuk mengembangkan program Sekolah Bisnis Pesantren yang tujuannya menjangkau pondok pesantren untuk menciptakan santri yang ketika lulus akan menjadi para entrepreneur atau pengusaha dan bukan lagi sebagai pencari kerja. Danone memiliki harapan untuk menjadikan pondok pesantren menjadi mandiri, membuat potensi-potensi yang ada di sekitarnya menjadikan pesantren itu akan mapan, yang tidak hanya menghidupi keberlanjutan pesantren lebih lanjut akan tetapi menjadikan ruang bagi alumni-alumninya buat berkembang. Target yang disasar dari SBP ada 3, yaitu pengurus pondok pesantren, santri nya dan masyarakat sekitar pondok pesantren”, tambah Arif Wahyudin.

Disampaikan dalam sambutannya KH Imron Mutamakkin selaku Ketua Pengurus Cabang NU Pasuruan, bahwa pondok pesantren mengajarkan agar santri punya harga diri, akhlak yang baik, bertanggung jawab dan Mandiri, tidak bergantung kepada orang lain. Target santri mondok adalah ilmu untuk memperbaiki akhlak dan karakter, bukan mencari ijazah untuk mencari kerja. Namun diharapkan program Sekolah Bisnis Pesantren membantu santri lebih mapan lagi.

Kegiatan sosialisasi di Pasuruan ini merupakan rangkaian terakhir dari tahap Sosialisasi SBP pada tahun ini, dan selanjutnya akan diadakan pelatihan untuk pesantren yang mendaftar sampai dengan seleksi 50 pesantren yang lolos pada tahap pelatihan dan magang. Diharapkan dengan adanya kegiatan Sekolah Bisnis Pesantren ini dapat menggerakkan pesantren-pesantren khususnya di Pasuruan sehingga berdampak positif terhadap pesantren itu sendiri, para santri dan masyarakat di sekitar pesantren.

Editor : Mokh Faisol

  • Penulis: NU Pasuruan

Rekomendasi Untuk Anda

  • Puluhan Pelajar NU Lumbang Ikuti Seminar Jurnalisme Digital

    Puluhan Pelajar NU Lumbang Ikuti Seminar Jurnalisme Digital

    • calendar_month Sab, 26 Feb 2022
    • visibility 104
    • 0Komentar

    Pimpinan Anak Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PAC ISNU) Kecamatan Lumbang menggelar seminar Jurnalisme Digital, di Aula SMA Maarif Nahdlatul Ulama Miftahul Ulum Cukurguling Lumbang, Sabtu siang (26 Februari 2022) Seminar ini diikuti 40 Pelajar Ma’arif NU yang terdiri dari kelas 10, 11 dan tingkat 12. Selain dalam rangka memperingati hari lahir Nahdlatul Ulama yang […]

  • ISNU Kab. Pasuruan Beri Penghargaan Para Wisudawan Terbaik STAI Salahuddin

    ISNU Kab. Pasuruan Beri Penghargaan Para Wisudawan Terbaik STAI Salahuddin

    • calendar_month Sel, 5 Jan 2021
    • visibility 75
    • 0Komentar

    Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PC ISNU) Kabupaten Pasuruan memberikan apresiasi terhadap wisudawan terbaik 1, 2, dan 3 dalam kegiatan Wisuda ke-XV Sekolah Tinggi Ilmu Agama Islam Shalahuddin (STAIS) Pasuruan, Minggu, 3 Januari 2021. Kegiatan wisuda bertempat di Aula Hotel BJ Perdana Purworejo Kota Pasuruan tersebut, diikuti oleh 101 wisudawan dengan menerapkan protokol kesehatan. […]

  • Sinergi dalam Publikasi Ilmiah ISNU Pasuruan  Tekan MoU Dengan LP Ma’arif NU Kabupaten Malang

    Sinergi dalam Publikasi Ilmiah ISNU Pasuruan Tekan MoU Dengan LP Ma’arif NU Kabupaten Malang

    • calendar_month Jum, 24 Mei 2024
    • visibility 124
    • 0Komentar

    Pohjentrek, NU Pasuruan Pengurus Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Pasuruan menggelar Memorandum of Understanding (MoU) dengan Lembaga Pendidikan LP Ma’arif NU Kabupaten Malang dalam hal riset dan publikasi ilmiah di kantor LP Ma’arif setempat, Kamis (24/05/2024).Dalam acara tersebut ISNU Kabupaten Pasuruan ingin bersinergi dalam hal penulisan ilmiah dan riset dalam mewujudkan salah […]

  • Perluas Dakwah Hingga Pengajian di Koramil, LDNU Pasuruan Gandeng LIM Ponpes Lirboyo

    Perluas Dakwah Hingga Pengajian di Koramil, LDNU Pasuruan Gandeng LIM Ponpes Lirboyo

    • calendar_month Jum, 28 Jan 2022
    • visibility 126
    • 0Komentar

    Pohjentrek, NU PasuruanLembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan menggelar Silaturahmi dengan alumni Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo Kediri di Kabupaten Pasuruan yang tergabung dalam Lembaga Ittihadul Muballighin (LIM) di Ruang Rapat PCNU, Kecamatan Pohjentrek, Kamis (27/01/2022). “Ini upaya sinergi dan simbiosis mutualisme antara LDNU dan LIM demi kemaslahatan umat,” ujar […]

  • PC LPBH-NU dan Pemda Bentengi Pemuda Pasuruan Timur dari Narkoba

    PC LPBH-NU dan Pemda Bentengi Pemuda Pasuruan Timur dari Narkoba

    • calendar_month Sab, 3 Sep 2022
    • visibility 157
    • 0Komentar

    Grati, NU PasuruanPengurus Cabang (PC) Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBH-NU) Kabupaten Pasuruan berkomitmen untuk memberikan pendidikan kepada pemuda terkait bahaya narkotika. Untuk itu, PC LPBH-NU bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Pasuruan menggelar ‘Sosialisasi Pencegahan Penyalagunaan Narkotika’ di Warung Plecing Ayam Betutu, Jalan Raya Grati KM 15, Kabupaten Pasuruan, Sabtu […]

  • Lailatul Ijtima’ MWCNU Rejoso, Gus Ipong: Khidmat NU Itu Seperti Sholat Berjamaah

    Lailatul Ijtima’ MWCNU Rejoso, Gus Ipong: Khidmat NU Itu Seperti Sholat Berjamaah

    • calendar_month Sen, 7 Feb 2022
    • visibility 70
    • 0Komentar

    Rejoso, NU PasuruanMajelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Rejoso melaksanakan kegiatan rutin Lailatul Ijtima’ Malam Ahad Pon di Masjid Nurul Jadid, Dusun Suruh Desa Kedungbako, Sabtu (05/02/2022). Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan KH Imron Mutamakkin menceritakan kembali peristiwa Isra Mi’raj. “Kecepatan Rasulullah dalam peristiwa Isra Mi’raj itu melebohi kecepatan cahaya,” tuturnya dalam […]

expand_less

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca