KH Imron Mutamakkin: Melalui Dakwah, Satu Jiwa Terselamatkan Lebih Berharga dari Dunia
- calendar_month 6 jam yang lalu
- visibility 35
- comment 0 komentar

Pohjentrek, NU Pasuruan
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Pasuruan menggelar Lomba Dai Nusantara di Aula PCNU Kabupaten Pasuruan, Ahad (19/10/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri dan bertujuan menggali potensi dakwah di kalangan pelajar dan santri.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin atau yang akrab disapa Gus Ipong, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk menemukan sekaligus menumbuhkan potensi kader muda Nahdlatul Ulama di bidang dakwah.
“Hari Santri ini kami isi dengan kegiatan lomba yang bertujuan menggali potensi calon calon dai,” ujar Gus Ipong.
Beliau menambahkan bahwa dakwah merupakan profesi yang sangat mulia, sebab bukan hanya menyampaikan kata-kata, tetapi mengajak umat agar melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
“Kalau dakwah dilakukan sebagai profesi yang benar, tentu tujuannya bukan mencari keuntungan dunia, melainkan semata-mata mengajak manusia kepada Allah. Hanya saja, tidak semua orang diberi kemampuan untuk berdakwah. Ada yang pandai berbicara, ada yang kuat menggali ilmu, dan ada yang mampu keduanya,” jelasnya.
Gus Ipong juga berharap dari lomba ini muncul dai-dai handal yang benar-benar mengajak kepada Allah dan Rasul. Karena sekarang banyak orang yang justru menyampaikan hal-hal yang tidak perlu disampaikan, dan meninggalkan hal-hal penting yang seharusnya disampaikan.
“Melalui lomba ini akan lahir generasi dai-dai muda NU yang berilmu, santun, dan berdakwah dengan penuh hikmah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Gus Ipong jika Allah memberi hidayah kepada satu orang saja melalui perantaraanmu, itu lebih baik daripada engkau bersedekah dengan kendaraan mewah sekalipun. Artinya, dakwah itu nilainya jauh lebih tinggi dari harta dunia.
“Berdakwah membawa nilai pahala yang sangat besar dan nilainya jauh lebih tinggi dari pada harta dan dunia,” ternagnnya.
Menutup sambutannya, Gus Ipong menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta lomba yang telah berani tampil.
“Bagi saya, semua yang ikut lomba ini sudah menjadi juara. Karena keberanian untuk tampil dan berdakwah di depan umum adalah kemenangan besar,” pungkasnya.
- Penulis: Mokh Faisol
Saat ini belum ada komentar