Breaking News
light_mode

Sukses! Gebyar Miladiyah Qur’ani STAI Salahuddin Diikuti 66 Kampus Se-Indonesia

  • calendar_month Ming, 5 Feb 2023
  • visibility 7
  • comment 0 komentar

Pohjentrek, NU Pasuruan
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Agama Islam (PAI) bersama Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Jamiyyatul Qurra wal Huffadz (JQH) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Salahuddin Pasuruan sukses menggelar “Gebyar Miladiyah Qur’ani Nasional (GMQN)”, Sabtu-Ahad (28-29/1/2022).

Kegiatan itu dipusatkan di Aula Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pasuruan, Jl. Untung Suropati No.16, Kebonagung, Kec. Purworejo, Kota Pasuruan. GMQN menjadi satu dari beberapa rangkaian kegiatan Dies Maulidiyah STAI Salahuddin ke-22 dan Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pasuruan ke-5.

Ketua Pelaksana, Lailatuluz Zahro menjelaskan, tujuan kegiatan untuk mensyiarkan Al-Quran di lingkungan kampus. Sehingga para mahasiswa mampu mengembangkan karakter bangsa yang beradab.

“Gebyar Miladiyah Qur’ani Nasional meliputi lomba Musabaqoh Hifdzil Qur’ani (MHQ), Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ), Musabaqoh Khattil Qur’an (MKQ), dan Musabaqoh Da’i, imbuhnya kepada NU Pasuruan, Ahad (5/2/2023).

Dirinya juga mengingatkan, agar para peserta melakukan persiapan menyambut MTQ Tingkat Jawa Timur ke-30 yang akan digelar di Kota Pasuruan.

“Selamat bagi yang juara. Bagi yang belum meraih juara, jadikan ajang ini sebagai pengalaman berharga dan motivasi untuk mengembangkan diri,” tandasnya.

Sementara itu, Juara 1 Musabaqoh Da’i, Andi Siswanto mengucapkan syukur dan merasa bangga, dapat menjadi meraih kemenangan di acara yang luar biasa.

“Panitia dari awal babak penyisihan sudah melakukan segala halnya dengan konsisten. Panitia juga memberikan tambahan waktu kepada peserta untuk bersiap-siap performance,” imbuh mahasiswa Universitas Islam Banten itu.

Turut hadir, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur yang sekaligus Pembina Yayasan 1926, Buya Muzammil Syafii.

“Ini event para ahlul Qur’an. Semoga kita mendapatkan keberkahan Al-Quran. Semoga ITSNU Pasuruan dan STAI Salahuddin Pasuruan segera menjadi Universitas Nahdlatul Ulama,” ujar mantan Sekretaris PCNU Kabupaten Pasuruan itu.

Untuk diketahui, Gebyar Miladiyah Qur’ani Nasional diikuti oleh peserta yang berasal dari sebelas (11) provinsi. Mulai dari Aceh, Sumatera Barat, hingga Nusa Tenggara Barat. Perwakilan peserta itu mewakili enam puluh enam (66) Perguruan Tinggi (PT). Seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Jakarta, hingga Universitas Negeri Padang. Selain itu, diikuti peserta perwakilan dari 23 lembaga pendidikan menengah atas.

Penulis: M Faisol dan Akhmad Saifulloh Azzamzuri

Editor: Makhfud Syawaludin

  • Penulis: NU Pasuruan

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Innalillahi, Ustadz Khudlori Nachrowi Aktifis LDNU Pasuruan Wafat

    Innalillahi, Ustadz Khudlori Nachrowi Aktifis LDNU Pasuruan Wafat

    • calendar_month Sab, 15 Jan 2022
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Bangil, NU PasuruanKabar duka kembali datang dari Kabupaten Pasuruan. Musababnya, Ustadz H Khudlori Nachrowi, Wakil Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan wafat pada Jumat (14/01/2022) malam. “Pukul 11.00 WIB pagi tadi dikebumikan. Kami sangat kehilangan,” ujar Ustadz Subhani, Wakil sekretaris PCNU Kabupaten Pasuruan, kepada NU Pasuruan, Sabtu (15/01/2022). […]

  • Gus Mujib Minta Ma’arif NU Pasuruan Tingkatkan SDM di Pesantren

    Gus Mujib Minta Ma’arif NU Pasuruan Tingkatkan SDM di Pesantren

    • calendar_month Sen, 29 Jul 2024
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Pohjentrek, NU Pasuruan Mustaysar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan KH Mujib Imron mengatakan,  LP Ma’arif NU Kabupaten Pasuruan harus berkomitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Pondok Pesantren yang baru yang memiliki lembaga formal. “Banyak guru di pondok pesantren yang membutuhkan pengetahuan khususnya pengelolaan lembaga pendidikan,” ujarnya pada saat  Rapat Kerja (Raker) PC […]

  • Di MaPABa, PMII Jaka Tingkir Perkuat Potensi & Posisi Agent of Change Mahasiswa

    Di MaPABa, PMII Jaka Tingkir Perkuat Potensi & Posisi Agent of Change Mahasiswa

    • calendar_month Sen, 7 Nov 2022
    • visibility 19
    • 0Komentar

    Purwodadi, NU PasuruanPengurus Rayon (PR) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jaka Tingkir, Universitas Yudharta Pasuruan, menggelar Masa Penerimaan Anggota Baru (MaPABa), Jumat-Ahad (4-6/11/2022). Kegiatan dipusatkan di Kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Purwodadi, Jalan Bumi Lapangan Idah, Dusun Sembung Kidul, Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan. Ketua PR PMII Jaka Tingkir, Kiky Sakhi Amalia […]

  • Safari Ramadhan, PCNU Pasuruan Ajak MWCNU Perkuat Ranting

    Safari Ramadhan, PCNU Pasuruan Ajak MWCNU Perkuat Ranting

    • calendar_month Jum, 22 Mar 2024
    • visibility 11
    • 0Komentar

    Kejayan, NU Pasuruan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan menggelar Safari Ramadhan secara bergiliran ke Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se Kabupaten Pasuruan. Sekertaris PCNU Kabupaten Pasuruan Gus Saiful Anam Chalim mengatakan bahwasanya fungsi pendamping ranting di MWCNU adalah untuk menguatkan dan mengkonsolidasikan ranting karena pengurus ranting NU yang paling dekat dengan warga. […]

  • Kiai Imron Mutamakkin : Keshalehan Perilaku Harus Berlanjut Luar Bulan Ramadhan

    Kiai Imron Mutamakkin : Keshalehan Perilaku Harus Berlanjut Luar Bulan Ramadhan

    • calendar_month Ming, 28 Apr 2024
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Rejoso, NU Pasuruan Puasa sesungguhnya mengajarkan kebersambungan kesalehan antara bulan Ramadlan dan luar bulan Ramadlan. Karena itu, janganlah kesalehan yang luar biasa di bulan Ramadlan berhenti menyusul lebaran tiba. Qiyamul lail, tadarus, sedekah dan pengendalian hawa nafsu juga harus dilanjutkan di luar bulan Ramadlan. Hal tersebut diungkapkan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama PCNU Kabupaten Pasuruan KH […]

  • Mengenal KH Abdul Ghofur Cholil Rois Syuriah PCNU Kabupaten Pasuruan 1980-2001

    Mengenal KH Abdul Ghofur Cholil Rois Syuriah PCNU Kabupaten Pasuruan 1980-2001

    • calendar_month Sab, 5 Okt 2024
    • visibility 53
    • 0Komentar

    KH Abdul Ghofur Cholil merupakan Rois Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan pada tahun 1980- 2001 beliau adalah putra dari pasangan H Cholil dan Mazidah. Beliau di lahirkan perkiraan tahun 1910 H di Surabaya dan tidak diketahui tanggal dan bulanannya.Beliau termasuk kiai kharismatik yang banyak mengisi pengajian di wilayah kota maupun Kabupaten Pasuruan […]

expand_less

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca