Breaking News
light_mode

Tingkatkan Disiplin Protokol Kesehatan, Satgas NU Pasuruan Lakukan Sosialisasi Di Pesantren

  • calendar_month Sab, 21 Nov 2020
  • visibility 108
  • comment 0 komentar

Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat di lingkungan Pondok Pesantren tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan, tim Satuan Petugas (Satgas) Covid-19 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan mensosialisasikan pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan Pondok Pesantren Al-Islahiyah Kecamatan Wonorejo Kabupaten Pasuruan. Rabu (18/11/2020).

Dalam Sambutannya, Gus H. Saiful Anam Halim selaku Koordinator Satgas NU Peduli Kabupaten Pasuruan mengungkapkan bahwa para warga pesantren harus proaktif dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

“Para santri harus selalu rajin mencuci tangan dan jangan lupa memakai masker agar terhindar dari penyebaran wabah covid 19” ujar Koordinator Satgas NU Peduli tersebut.

Sekitar 150 Santriwati Pondok Pesantren Al-Islahiyah sangat antusias dalam mengikuti acara tersebut. Selain itu, dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Bapak dr. H. Taufiq selaku ketua Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama Kabupaten Pasuruan serta Bapak Sugeng Hariyadi, SE., MM, selaku Camat Wonorejo sebagai pembicara yang menjelaskan tentang bagaimana virus Covid-19 menyebar dalam tubuh manusia serta peran serta pemerintah dalam penanganan covid-19 di wilayah Kabupaten Pasuruan.

Menurut dr. H. Taufiq, covid-19 tidak bisa dibunuh, tetap dilemahkan. Sehingga, kita perlu meningkatkan imun.

“Belum ada obat yang dapat membunuh Virus, tetapi ada beberapa prnyakit yg dapat dicegah dengan vaksin, yaitu virus yg dilemahkan. Contohnya seperti polio, difteri, cacar, influensa, termasuk covid-19, ujarnya saat memberikan materi sosialisasi.

Selnjutnya, Sugeng Hariyadi, menjelaskan cara bagaimana tetap produktif dimasa pandemi. Seperti bagaimana pentingnya penguasaan IT dalam meningkatkan produktifitas dan pelaksanaan pendidikan. Selain itu, juga menegaskan pembiasaan baru dalam pencegahan covid-19.

“Adanya budaya baru yang mau tidak mau harus kita terapkan sebagai upaya pencegahan infeksi covid-19, seperti tetap pakai masker, rajin cuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat, serta rajin berdoa,” pungkas Pria yang juga menjadi ketua LPBI PCNU Kabupaten Pasuruan tersebut.

Pada akhir acara, Satgas Covid-19 PCNU Kabupaten Pasuruan membagikan brosur atau media Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) kepada para santriwati yang ikut serta dalam kegiatan sosialisasi tersebut. Dengan media yang dibagikan itu diharapkan para warga Pondok Pesantren dapat meningkatkan disiplin protokol kesehatan di area lingkungan sekitarnya.

Kontributor: BAM Yusuf

Editor: Nuryanto

  • Penulis: BAM Yusuf

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Hukum Iuran Desa Untuk Agustusan : Berikut Penjelasan LBMNU Pasuruan

    Hukum Iuran Desa Untuk Agustusan : Berikut Penjelasan LBMNU Pasuruan

    • calendar_month Jum, 8 Agu 2025
    • visibility 529
    • 0Komentar

    Pohjentrek, NU Pasuruan Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke 80, masyarakat di salah satu desa kembali dihadapkan pada kewajiban membayar iuran sebesar Rp100.000 per kepala keluarga.Iuran tersebut dicicil selama lima bulan dan diperuntukkan bagi seluruh rangkaian kegiatan Agustusan di desa. Adapun susunan kegiatan diantaranya pertama khataman Al-Qur’an di balai desa, kedua jalan […]

  • Lestarikan Tradisi Seni Shalawat Khas Indonesia, PCNU Kab. Pasuruan Gelar Hadrah Ishari Kolosal

    • calendar_month Rab, 11 Mar 2020
    • visibility 134
    • 0Komentar

    Momentum Harlah NU Ke-97, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan menggelar kegiatan kebudayaan, khususnya tradisi seni shalawat Ishari, yakni kegiatan Tahlil Akbar & Hadrah Ishari Kolosal, Selasa malam Rabu, 10 Maret 2020. Selain kegiatan tersebut, sebelumnya PCNU melaksanakan kegiatan Ziarah Muassis NU (5/3) dan Gerak Jalan NU Tempoe Doloe (8/3). Informasi lebih lanjut, lihat […]

  • Safari Akbar Kader, PC IPNU-IPPNU Kab. Pasuruan Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0

    • calendar_month Ming, 10 Jun 2018
    • visibility 115
    • 1Komentar

    Dalam giat Safari Akbar dan Temu Kader, Ikatan Pelajar Putra Nahdlatul Ulama-Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Kabupaten Pasuruan persiapkan Kader Digital dalam menghadapi tantangan Revolusi Industri 4.0.

  • RSNU Pasuruan Segera Dibuka, Ayo Daftar! Banyak Lowongan untuk Tenaga Medis dan Nonmedis

    RSNU Pasuruan Segera Dibuka, Ayo Daftar! Banyak Lowongan untuk Tenaga Medis dan Nonmedis

    • calendar_month Sel, 6 Mei 2025
    • visibility 2.715
    • 19Komentar

    Kejayaan, NU Pasuruan Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Kabupaten Pasuruan membuka rekrutmen tenaga profesional untuk mendukung pelayanan kesehatan yang terletak di Kecamatan Kejayaan, Kabupaten Pasuruan. Perlu diketahui RSNU Kabupaten Pasuruan akan diresmikan mulai awal Bulan Juni 2025. Ketua Yayasan Kesehatan Nahdliyyin, Ahmad Farid Syauqi mengajak masyarakat yang berminat untuk mengikuti proses rekrutmen secara resmi melalui […]

  • Begini Ceramah KH. Muntasyar Hasyim dalam Pembukaan Pengajian Sabtu Malam Ahad di Musholla Al-Mustofa Kraton

    • calendar_month Sen, 16 Sep 2019
    • visibility 192
    • 0Komentar

    Setiap bulan sekali, KH. Muntasyar Hasyim, dari Pondok Pesantren Putri Banat Satu Dyaikhona Kholil Sidogiri Kraton Pasuruan menjadi pengampu dalam pengajian di kitab Sullam Taufiq di Musholla Al-Mustofa RT 03 RW 02 Sidogiri barat kraton Pasuruan. Ratusan warga hadir, laki-laki dan perempuan, termasuk anak-anak. (15/9/2019). Tosin Fuad, ketua RT 03 RW 02, berharap dengan dibukanya […]

  • Humor Singkatan Nama

    Humor Singkatan Nama

    • calendar_month Sab, 5 Des 2020
    • visibility 224
    • 0Komentar

    Alkisah di negara antah berantah tersebutlah tiga orang cewek yang selalu melakukan apa saja bersama-sama atas dasar konformitas yang kemudian mereka jadikan doktrin solidaritas, kesetiakawanan. Main bersama, belajar bersama, sekolah di sekolah yang sama, kuliah pun di kampus yang sama bahkan di fakultas dan jurusan yang sama. Jomblo pun sama-sama, punya pacar sama-sama, bahkan menikah […]

expand_less

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca