Breaking News
light_mode

Lulusan Pesantren Punya Soft Skill dan Ketahanan Hidup yang Kuat

  • calendar_month 5 jam yang lalu
  • visibility 15
  • comment 0 komentar

Kejayan, NU Pasuruan

Ketua Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LD PBNU), KH Abdullah Syamsul Arifin (Gus Aab) menyebut bahwa sistem pendidikan pesantren telah lama menanamkan apa yang kini disebut soft skill education, jauh sebelum istilah itu populer di dunia akademik modern.

Hal tersebut ia sampaikan dalam Silaturahmi Pengasuh Pondok Pesantren se-Kabupaten Pasuruan di RSNU Pasuruan, Rabu (8/10/2025).

“Pesantren secara alami sudah mengajarkan komunikasi, kemampuan adaptasi, kerja sama, dan pemecahan masalah melalui Bashul Masa’il nilai-nilai yang sekarang disebut soft skills,” ungkapnya.

Menurut Gus Aab, kehidupan di pesantren melatih santri untuk beradaptasi dalam keberagaman, karena para santri datang dari latar belakang sosial dan budaya yang berbeda.

“Di pesantren besar seperti Sidogiri, semua santri belajar hidup bersama dalam satu sistem yang sama. Ini membentuk kemampuan silaturahmi dan komunikasi lintas perbedaan,” jelasnya.

Ia menambahkan, tradisi pesantren juga menanamkan mental tangguh dan tanggung jawab sosial dan itu tidak bisa dirasakan kalau  tidak masuk pesantren karena semua keberagaman santri berbeda beda dan di tuntut mengikuti aturan yang ada di pesantren.

“Namanya mondok kebanyakan temannya dari berbagai latar belakang suku dan budaya sehingga komunikasi aka terus terjalin,” ujarnya.

Menurutnya Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan paling mandiri meskipun tidak mendapatkan dukungan dari pemerintah, sistemnya dan kegiatannya akan terus berjalan.

“Kalau perguruan tinggi negeri dihentikan dananya setahun saja, mungkin akan lumpuh. Tapi pesantren tetap hidup, karena ia mandiri dan berakar pada masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut, Gus Aab menilai bahwa ukhuwah antar pesantren harus terus diperkuat agar menjadi benteng terakhir dalam menjaga kemandirian umat.

“Pesantren adalah the best community education, pendidikan berbasis masyarakat yang terbukti mampu bertahan tanpa bergantung pada bantuan negara,” tegasnya.

Ia menutup dengan pesan bahwa silaturahmi antarpondok dan pengasuh harus menjadi tradisi abadi di kalangan pesantren. Mereka akan selalu menjadi pelopor kebaikan dan penjaga moral bangsa.

“Kalau ukhuwah antar pesantren kuat, tidak ada kekuatan apa pun yang bisa menghalangi pergerakan orang pesantren,” pungkasnya.

  • Penulis: Mokh Faisol

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • 3 Kecamatan Kembali Banjir, NU Peduli Pasuruan Salurkan Bantuan Logistik

    3 Kecamatan Kembali Banjir, NU Peduli Pasuruan Salurkan Bantuan Logistik

    • calendar_month Ming, 10 Mar 2024
    • visibility 91
    • 0Komentar

    Winongan, NU PasuruanPengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan melalui Satuan Tugas (Satgas) NU Peduli Pasuruan menyalurkan bantuan tahap pertama untuk korban terdampak bencana banjir di Kecamatan Winongan, Kecamatan Rejoso, dan Kecamatan Grati, Sabtu (09/03/2024). Koordinator NU Peduli Pasuruan Gus Muhammad Nawawi menyampaikan, NU Peduli telah menyalurkan kebutuhan logistik. Berupa telur 6 peti, mie instan 30 […]

  • H Fausi, Teladan Bagi Kader dan Anak Muda NU

    H Fausi, Teladan Bagi Kader dan Anak Muda NU

    • calendar_month Jum, 15 Mar 2024
    • visibility 209
    • 0Komentar

    Sukorejo, NU PasuruanBerpulangnya H Fausi pada Jumat (15/03/2024) dini hari, meninggalkan banyak kenangan serta warisan inspirasi bagi banyak kalangan. Mengingat almarhum tercatat aktif di beberapa organisasi, khususnya di Nahdlatul Ulama (NU). Diantaranya pernah menjadi Ketua Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) Kabupaten Pasuruan dan Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Salahuddin Pasuruan. Saat ini, almarhum […]

  • Menyaksikan Sedekah Desa Saat KKN, Ini Catatan Mahasiswa STAIS-ITSNU Pasuruan

    Menyaksikan Sedekah Desa Saat KKN, Ini Catatan Mahasiswa STAIS-ITSNU Pasuruan

    • calendar_month Sen, 14 Agu 2023
    • visibility 137
    • 0Komentar

    Lumbang, NU Pasuruan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pasuruan dengan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Salahuddin Pasuruan yang tergabung di kelompok 6 memiliki kesan saat mengikuti kegiatan masyarakat di lokasi KKN. “Warga desa tetap berpegang teguh kepada budaya leluhur. Jujur saya banyak mendapatkan pengetahuan dan pengalaman dari […]

  • 10.000 Santri Madin Kecamatan Grati Ikut Pawai Ta’aruf Tahun Baru 1441 H

    • calendar_month Sel, 24 Sep 2019
    • visibility 98
    • 0Komentar

    10.000 Santri Madin Kecamatan Grati Ikut Pawai Ta’aruf Tahun Baru 1441 H Dalam rangka memperingati Hari Besar Islam, Tahun Baru Islam 1441 H, Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kecamatan Grati bekerja sama dengan LP Maarif NU Kabupaten Pasuruan menggelar Pawai Ta’aruf (22/09/2019). Adapun rute pawai, start di Pendopo Wisata Ranu Grati dan berakhir di lapangan […]

  • Di Akhir Ramadhan, Lesbumi NU Pasuruan Menetapkan 2 Program Prioritas

    Di Akhir Ramadhan, Lesbumi NU Pasuruan Menetapkan 2 Program Prioritas

    • calendar_month Sab, 6 Apr 2024
    • visibility 169
    • 0Komentar

    Kejayan, NU PasuruanPengurus Cabang (PC) Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia Nahdlatul Ulama (Lesbumi NU) Kabupaten Pasuruan menggelar Rapat Koordinasi dan Buka Bersama (Bukber) di Rumah Makan Marinda, Kecamatan Kejayan, Rabu (03/04/2024). Ketua PC Lesbumi Kabupaten Pasuruan Gus Yazid Tamim menjelaskan, tujuan kegiatan untuk membahas, menetapkan, dan persiapan program-program prioritas yang akan dilaksanakan pada tahun 2024. […]

  • Merawat Tradisi Islam Nusantara, IPNU ITSNU-STAIS Pasuruan Rutin Gelar Istighosah Malam Jumat

    • calendar_month Jum, 8 Mar 2019
    • visibility 93
    • 0Komentar

    Pasuruan, 7 maret 2019. Pengurus Komisariat Perguruan Tinggi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PKPT IPNU) ITSNU-STAIS Pasuruan rutin menggelar istighosah rutin setiao malam jumat pahing bertempat di Aula KH. Ahmad Jufri Graha NU Kabupaten Pasuruan. Kegiatan tersebut menjadi upaya untuk mempertahankan tradisi Islam Nahdlatul Ulama (Baca: Islam Nusantara) serta menyambut kedatangan awal bulan rajab 1440 H. […]

expand_less

Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca